Papan informasi kegiatanpun tidak terpasang bahwa ada pembangunan jalan poros dan jembatan desa. Untuk volume panjang meter dan lebar meter. Sumber dana dari mana.
Sebetulnya fungsi papan nama proyek adalah berisikan peringatan, atau pemberitahuan kepada masyarakat yang melintas jika di daerah atau lokasi tersebut sedang berlangsung sebuah proyek, dengan maksud biar masyarakat tau berapa besar biaya /anggaran , (Informasi Keterbukaan Publik )
Sesuai amanah Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Nomor 14 Tahun 2008 dan Perpres Nomor 54 Tahun 2010 dan Nomor 70 Tahun 2012, dimana mengatur setiap bangunan fisik yang dibiayai oleh Negara wajib memasang papan nama proyek.
Papan nama penting sebagai sarana masyarakat mengetahui jenis kegiatan proyek, besarnya anggaran, dan asal usul anggaran (APBD/APBN), nama kontraktor, tenggat waktu pelaksanaan kegiatan, dan perawatan. Papan nama proyek sebagai bentuk transparansi sekaligus memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk melakukan pengawasan dan pencegahan terjadinya pencurian uang rakyat.
Selanjutnya, awak media menemui warga yang enggan disebut namanya, Lahiyo bangun kok gak ada papan namane, Tur korale bercampuran pasir empuk bahasa jawa,” Red, pembangunan tersebut tidak ada papan informasi dan juga besecourse/beskos bercampuran pasir empuk,” ungkap warga.
Bukan hanya terkait masalah papan informasi dan basecourse, dari pantauan awak media pencampuran beton untuk struktur jembatan juga dilakukan menggunakan mesin molen manual bukan ready mix. Sehingga patut dipertanyakan kekuatan beton / mutu beton tersebut.
Dalam modul petunjuk pelaksanaan konstruksi KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA Tahun 2019 juga diperjelas terkait Perencanaan Campuran. Dalam perencanaan campuran beton harus dipenuhi persyaratan sebagai berikut:
1) Perhitungan perencanaan campuran beton harus didasarkan pada data sifat-sifat bahan yang akan dipergunakan dalam produksi beton;
2) Susunan campuran beton yang diperoleh dari perencanaan ini harus dibuktikan melalui campuran coba yang menunjukkan bahwa proporsi tersebut dapat memenuhi kekuatan beton yang disyaratkan.
site mix adalah metode pengolahan beton yang dicampur di lapangan, biasanya menggunakan mesin pengaduk molen. Sewaktu mencampur di lapangan, agregat kasar (kerikil / split) dimasukkan ke dalam molen terlebih dahulu, kemudian diikuti agregat halus (pasir) dan terakhir semen. Semuanya dalam takaran tertentu sesuai dengan mutu beton yang diinginkan. Ketika semua bahan sudah masuk, molen diputar sehingga semua bahan tercampur merata, dan kemudian barulah ditambahkan air sedikit demi sedikit.
Terkait adukan coran beton sendiri harus merujuk kepada Standar Nasional Indonesia (SNI): (1). No. SNI 7656:2012 tentang Tata cara pemilihan campuran untuk beton normal, beton berat dan beton massa dan, No. SNI 7394:2008 tentang Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan beton untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan
Hingga berita ini ditayangkan media terus melakukan verifkasi lebih lanjut kepada pihak terkait.(red)












